Senin, 21 Oktober 2013

Sistem Perekonomian serta Peran Pemerintah di Dalamnya

Nama   : Iren Karina (24213465)
Kelas    : 1EB21

I.                   PENDAHULUAN

Di dalam suatu negara, pastilah akan selalu di temui adanya berbagai kegiatan yang di dalamnya melibatkan interaksi antara penjual dan pembeli atau kita dapat pula menyebutnya dengan kegiatan ekonomi. Berbagai kegiatan tersebut apabila di akumulasikan menjadi satu kesatuan besar, dapat menjadi sebuah sistem, yaitu sistem perekonomian. Pada hakikatnya, setiap negara memiliki masing-masing jenis sistem perekonomian yang berbeda. Hal ini di dasari oleh adanya  perbedaan kebudayaan serta sejarah. Misalnya, Amerika Serikat menganut sistem ekonomi liberal atau pasar bebas yang sesuai dengan kepribadian bangsa serta kebudayaannya yang juga menganut liberalisme. Hal ini dapat berbeda di negara lain, misalnya di Indonesia yang menganut sistem perekonomian campuran, yang di rasa cock dengan kebudayaan bangsa serta diharapkan dapat meminimalisir kekurangan masing-masing sistem (Liberalis dan Sosialis), sehingga dapat di peroleh manfa’at yang lebih banyak dari ke dua jenis sistem perekonomian tersebut.
Karena negara kita menganut sistem perekonomian campuran, maka negara kita tidak dapat menghindari adanya intervensi pemerintah di dalam sistem perekonomian. Pemerintah pada sistem ekonomi ini, memiliki andil serta peran tertentu yang dapat mempengaruhi laju perekonomian di negara kita.



II.                ISI

Sistem perekonomian campuran adalah salah satu sistem yang menggabungkan berbagai faham dari sistem-sistem lainnya. Yaitu merupakan gabungan dari sistem ekonomi pasar / liberalis dan sistem ekonomi terpusat/sosialis, dimana pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam memecahkan masalah ekonomi.
Dalam sistem ekonomi campuran, terdapat ciri-ciri sebagai berikut :

§  Merupakan gabungan dari sistem ekonomi pasar dan terpusat
§  Barang modal dan sumber daya yang vital dikuasai oleh pemerintah
§  Adanya intervensi pemerintah yang meliputi : pembuatan peraturan, kebijakan fiskal, moneter,dll.
Sedangkan kelebihan serta kekurangan dari sistem ekonomi campuran, ialah :
Kelebihan.:
a)      Adanya kebebasan dalam berusaha serta mengembangkannya.
b)      Di akuinya hak individu dalam memiliki sumber daya produksi walaupun masih dalam batasan tertentu.
c)      Adanya prinsip mengedapankan kepentingan umum terlebih dahulu dibandingkan kepentingan individu.
Kekurangan :
a)      Pemerintah memiliki beban yang lebih berat dibanding dengan beban pihak swasta.
b)      Pihak swasta kurang dapat memaksimalkan keuntungan atau laba yang di peroleh..
 Tetapi, adanya intervensi atau campur tangan pemerintah di dalam sistem ekonomi campuran ini juga memiliki andil serta peran tersendiri dalam memajukan stabilitas perekonmian. Diantaranya dengan :
·        Membuat regulasi atau aturan main dalam perekonomian. Hal ini di lakukan supaya tidak terjadi monopoli perdagangan yang di lakukan oleh salah satu atau beberapa produsen, sehingga dapat merugikan pihak produsen maupun pihak konsumen lainnya. Selain itu, dengan adanya aturan main tersebut, buruh/karyawan maupun konsumen dapat terlindungi haknya seperti hak untuk mendapatkan upah yang layak (bagi karyawan) dan mendapatkan barang yang berkualitas (bagi konsumen).
·        Memberi subsidi maupun menarik pajak. Hal ini bertujuan agar terjadi pemerataan dalam segi pendapatan yang sesuai dengan pancasila sila ke-limayang menyangkut tentang keadilan sosial.
·        Berupaya untuk menstabilkan perekonomian. Melalui berbagai kebijakan seperti kebijakan fiskal, moneter,dll.



III.             PENUTUP

Sistem ekonomi campuran merupakan gabungan dari sistem ekonomi liberalis dan sistem ekonomi sosialis. Adanya gabungan sistem seperti ini di maksudkan agar dapat meminimalkan kekurangan dari masing-masing sistem ekonomi. Oleh sebab itu, peran pemerintah tidak dapat kita hindari. Peran pemerintah di dalam sistem perekonomian ini diantaranya : membuat aturan main bagi produsen maupun konsumen, memberikan subsidi dan menarik pajak, serta berupaya untuk menstabilkan perekonomian nasional.

IV.            DAFTAR PUSTAKA
http://imamsetiyantoro.wordpress.com/2012/09/06/macam-macam-sistem-ekonomi/
Griffin W. Ricky dan Ebert, 2003, Bisnis (edisi bahasa Indonesia) ; Indonesia,PT Ikrar Mandiri Abadi.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar